Asman.ac.id – Penyanyi pop terkenal asal Hong Kong, Shirley Kwan, kini dalam kondisi kritis setelah dilarikan ke unit perawatan intensif (ICU) pada Selasa (7/10) untuk mendapatkan perawatan darurat. Hingga saat ini, penyebab pasti dari keadaan darurat ini masih belum dipastikan. Namun, informasi yang beredar menyebutkan bahwa Shirley sempat memerlukan alat bantu pernapasan.
Menurut laporan dari media Hong Kong, Shirley mengalami pingsan tiba-tiba di kediamannya pada pekan lalu, yang mendorong keluarganya untuk segera membawanya ke rumah sakit. Putranya, Kwan Chun Yin, yang tinggal di Amerika Serikat, langsung terbang kembali untuk mendampingi ibunya selama perawatan di Rumah Sakit Ruttonjee Hong Kong. Dia terlihat sangat emosional dan bahkan menolak untuk meninggalkan rumah sakit meski jam besuk telah berakhir.
Selain putranya, ayah Shirley dan sejumlah kerabat serta teman juga turut menjenguk penyanyi berusia 59 tahun tersebut. Shirley Kwan dikenal luas berkat lagu-lagu hitsnya seperti “Happy Are Those In Love” dan “Willing To Do Anything.” Ia menjadi salah satu ikon musik Cantopop pada tahun 1990-an.
Namun, kehidupan pribadi Shirley belakangan ini menuai perhatian karena pengunduran dirinya dari dunia hiburan pada tahun 2020 dan perilakunya yang dianggap tidak stabil. Sejak saat itu, ia jarang tampil di publik dan kerap mengalami masalah yang berdampak pada kesehatan mentalnya.
Kondisi kritis yang dialami Shirley Kwan membawa kekhawatiran di kalangan penggemar dan rekan-rekan di industri musik. Harapan terbaik kini tertuju pada pemulihannya.