Site icon asman.ac.id

Festival Sepe: Flamboyan Jadi Ikon Wisata Kota Kupang

[original_title]

Asman.ac.id – Festival Sepe 2025 di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, diadakan sebagai upaya mempromosikan bunga sepe atau flamboyan (Delonix regia) sebagai ikon wisata dan budaya setempat. Wakil Wali Kota Kupang, Serena Francis, menyatakan bahwa festival ini bertujuan untuk menegaskan sepe sebagai simbol identitas budaya kota dan bukan sekadar menampilkan keindahan bunganya.

Festival ini juga bertujuan memperkenalkan tenun bermotif bunga sepe yang telah mendapat sertifikat Hak Kekayaan Intelektual dari Kementerian Hukum RI. Menurut Serena, kegiatan ini diharapkan dapat mengembangkan rasa kebanggaan terhadap budaya lokal di kalangan generasi muda dan menjadi bagian dari perawatan warisan.

Festival diselenggarakan di Taman Nostalgia, bertepatan dengan kegiatan Saboak Koepan yang mengedepankan UMKM setiap akhir pekan. Serena menambahkan bahwa festival ini seharusnya menjadi agenda tahunan untuk mendorong ekonomi kreatif dan melestarikan budaya lokal.

Ketua Panitia dari Dinas Pariwisata Kota Kupang, Margarita Salean, menjelaskan bahwa tujuan lain dari festival adalah mempromosikan Kupang sebagai daerah tujuan wisata. Dengan penyelenggaraan event kreatif, ia berharap Kupang tak hanya dikenal sebagai tempat transit, tetapi juga sebagai destinasi wisata yang menarik.

Festival yang berlangsung pada 1-2 November 2025 ini sejalan dengan musim mekar bunga sepe. Rangkaian kegiatan termasuk lomba tenun dan fashion show tenun sepe, lomba mewarnai anak, serta pentas seni dan bazar UMKM. Acara ini didanai dari Dokumen Pelaksanaan Anggaran Dinas Pariwisata tahun anggaran 2025, menandai komitmen pemerintah kota dalam mempromosikan budaya dan ekonomi kreatif.

Exit mobile version