Site icon asman.ac.id

Kebangkitan Saul Canelo Alvarez: Pelajaran Berharga dari Kalah

[original_title]

Asman.ac.id – Kebangkitan Saul Canelo Alvarez kembali menjadi sorotan setelah ia menyatakan pentingnya belajar dari kekalahan. Alvarez dan Terence Crawford berjumpa untuk terakhir kalinya pada Sabtu malam di Stadion Allegiant, Las Vegas, setelah pertarungan super yang mampu menarik perhatian pecinta tinju.

Crawford, yang baru saja menghantarkan kemenangannya dan menjadi juara tak terbantahkan di tiga divisi, mengambil langkah menarik dengan menyerahkan sabuk kelas 76,2 kilogram yang baru dia raih kepada Alvarez setelah sesi latihan. Meskipun Alvarez berhasil mempertahankan sabuk Ring edisi khusus yang bernilai USD 188.000 beserta cincin dan sabuk peringatan WBC, ia harus kembali melepaskan gelar-gelar yang pernah dimilikinya.

Pertemuan tersebut berlangsung khidmat, diakhiri dengan jabat tangan dan pelukan antara kedua petinju, usai acara yang sukses dengan penjualan tiket mencapai USD 47.231.887 dan jumlah penonton terjual habis sebanyak 70.482—sebuah rekor baru untuk stadion tersebut. Alvarez menyampaikan rasa bangganya bahwa malam itu merupakan momen penting bagi olahraga tinju dan rakyat Meksiko.

“Ada banyak hal yang dapat diambil dari pengalaman ini,” ungkap Alvarez di podium. Ia juga memberikan pujian kepada Crawford, menyebutnya sebagai petarung hebat yang memiliki kemampuan teknik mumpuni. Pertandingan ini menjadi momentum bukan hanya bagi kedua atlet, tetapi juga bagi fans yang mendukung mereka, menandai salah satu malam bersejarah dalam dunia tinju.

Exit mobile version