KPK: Pengertian, Metode Hitung, dan 10 Contoh Soal SD

[original_title]

Asman.ac.id – KPK, atau Kelipatan Persekutuan Terkecil, menjadi salah satu konsep penting dalam matematika yang membantu mencari bilangan terkecil yang dapat dibagi oleh semua bilangan yang ada. Sementara itu, FPB, atau Faktor Persekutuan Terbesar, berfungsi untuk menentukan bilangan terbesar yang dapat membagi habis semua bilangan tersebut. Pemahaman kedua konsep ini sangat berguna dalam menyelesaikan berbagai soal cerita matematika yang sering ditemui di tingkat sekolah dasar.

Pentingnya memahami KPK dan FPB tergambar melalui beberapa contoh soal yang sering diujikan. Misalnya, jika dua lampu berkedip setiap 12 dan 18 detik, pertama kali keduanya berkedip bersamaan setelah 36 detik. Dalam hal ini, KPK dari 12 dan 18 dicari melalui faktorisasi prima.

Contoh lain adalah pembagian 48 apel dan 60 jeruk ke dalam kantong dengan isi yang sama. Dalam kasus ini, FPB digunakan untuk memperoleh 12 kantong, masing-masing berisi 4 apel dan 5 jeruk. Selain itu, jika dua orang bersepeda setiap 20 menit dan 30 menit, mereka akan memulai secara bersamaan kembali setelah 1 jam.

Pengajaran konsep KPK dan FPB tidak hanya terbatas pada teori, melainkan juga bagaimana aplikasi dalam situasi praktis. Sebagai penutup, untuk membantu siswa mengerjakan soal cerita, mengenali kata kunci seperti “bersamaan lagi” untuk mencari KPK, dan “dibagi rata” untuk FPB sangatlah penting. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan siswa dapat meraih nilai tinggi di mata pelajaran matematika.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *