Asman.ac.id – Proses pencarian korban longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, mendapatkan hasil signifikan. Tim SAR gabungan berhasil menemukan dua korban, Arum Purnamasari, 4 tahun, dan Lilis Safitri, 39 tahun, yang terjebak dalam proses pencarian. Dengan penemuan ini, total korban meninggal yang berhasil dievakuasi kini mencapai 18 orang, sementara lima korban lainnya masih belum ditemukan.
Kepala Kantor SAR Cilacap, Muhamad Abdullah, mengungkapkan bahwa pencarian berlangsung intensif sejak pagi dengan fokus pada tiga lokasi utama, yaitu A1, B1, dan B2. “Kami menggunakan lima metode pencarian, termasuk pemantauan dengan drone, anjing pelacak, alat pompa air, serta peralatan ekstrikasi modern dan manual,” jelas Abdullah.
Pihak tim SAR berkomitmen untuk terus melanjutkan pencarian korban yang masih tertimbun. Abdullah juga menyampaikan bahwa mereka akan kembali melanjutkan pencarian pada hari berikutnya. Kesulitan dalam proses evakuasi tergantung pada kondisi cuaca dan medan yang sulit di lokasi longsor.
Dengan adanya penemuan dua korban baru, harapan untuk menemukan kelima korban yang masih tertimbun semakin meningkat. Proses evakuasi ini juga menunjukkan kerja keras dan dedikasi tim SAR dalam mencari dan menyelamatkan nyawa, di tengah tantangan yang ada. Situasi di lokasi longsor tetap di pantau dengan harapan semua korban dapat ditemukan secepatnya.