Site icon asman.ac.id

Realisasi Anggaran MBG di Bali Capai Rp103,9 Miliar

[original_title]

Asman.ac.id – Realisasi anggaran program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Provinsi Bali mencapai Rp103,9 miliar, diungkapkan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Bali, Muhammad Mufti Arkan, Jumat di Denpasar. Program yang mulai diberlakukan sejak 6 Januari 2025 ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, terutama bagi kelompok berisiko seperti pelajar, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Hingga saat ini, sebanyak 80 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum telah didirikan di Bali, dan pihaknya menargetkan total 422 unit, yang berarti pencapaian saat ini telah mencapai 29 persen. Selain itu, program ini telah menjangkau 256.005 penerima manfaat, yang merupakan sekitar 29 persen dari target total 893.362 orang.

Mekanisme pendanaan untuk program ini sepenuhnya berasal dari pemerintah pusat. Secara nasional, program MBG menjadi salah satu prioritas Presiden Prabowo Subianto dan telah menjangkau 38 provinsi serta 509 kabupaten/kota. Presentasi data menunjukkan program ini telah melibatkan 7.022 kecamatan di seluruh Indonesia dengan total penerima manfaat mencapai 25 juta orang.

Anggaran total untuk program MBG di tahun 2025 adalah Rp71 triliun. Sejak dimulai pada Januari hingga pertengahan September, realisasi anggaran nasional mencapai Rp15,71 triliun atau 22,1 persen. Di Bali, program MBG ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, terutama dengan melibatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta koperasi desa.

Melalui program ini, aspek pemberdayaan ekonomi diharapkan dapat tumbuh lebih baik, memberikan potensi besar bagi masyarakat di daerah.

Exit mobile version