Serangan Israel Terus Berlanjut, Ribu Warga Palestina Ditahan

Asman.ac.id – Agresi Israel di Tepi Barat kembali mengakibatkan penahanan warga Palestina. Pada Kamis (18/12/2025), pasukan pendudukan Israel menangkap 14 individu di berbagai lokasi, sehingga jumlah total tahanan Palestina di wilayah tersebut mencapai lebih dari 8.600 orang. Informasi ini disampaikan oleh Kantor Martir, Tahanan, dan Korban Luka dari Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP), yang dilaporkan oleh kantor berita setempat.

PFLP mengecam tindakan penangkapan yang terus berlangsung, mencatat bahwa di antara para tahanan terdapat 50 anak. Penangkapan ini dianggap sebagai pelanggaran tegas terhadap hukum internasional, khususnya Konvensi PBB mengenai Hak-Hak Anak. Mereka mendesak komunitas global untuk bertindak segera demi melindungi anak-anak tersebut dari pemenjaraan.

Kejadian terbaru memunculkan kekhawatiran yang lebih besar di kalangan masyarakat internasional. Pada hari yang sama, pasukan Israel melakukan serangan di desa al-Mughayyir, yang terletak di timur laut Ramallah. Di lokasi berbeda, seorang warga Palestina ditahan di dekat pos pemeriksaan Qalandiya, yang berdekatan dengan Yerusalem, setelah tembakan dilepaskan oleh pasukan Israel.

Penangkapan juga terjadi di Yerikho, di mana seorang pria Palestina ditahan, serta di desa Husan, sebelah barat Betlehem, di mana 11 orang lainnya ditangkap. Situasi ini menunjukkan ketegangan yang terus melanda wilayah Tepi Barat dan menyoroti tantangan serius yang dihadapi oleh penduduk Palestina, terutama anak-anak, dalam menghadapi konflik yang berkepanjangan.