Sarawak Eksplorasi Kolaborasi dan Investasi di Nusantara

Asman.ac.id – Minat investasi dan kolaborasi internasional untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus meningkat. Pada Rabu, 10 Desember, Otorita IKN menerima kunjungan resmi dari Menteri Pengangkutan Sarawak, YB Dato Sri Lee Kim Shin, di kantor Otorita IKN. Pertemuan ini berfokus pada penggalian potensi kerja sama lintas sektor, termasuk transportasi, pendidikan, kesehatan, dan kebudayaan.

Dalam sektor transportasi, Pemerintah Sarawak berencana meluncurkan maskapai baru bernama Air Borneo pada Januari mendatang. Maskapai ini bertujuan menghubungkan Sarawak dengan berbagai kota di Pulau Borneo dan membuka jalur langsung menuju Nusantara. Peningkatan konektivitas udara ini diharapkan dapat menjadi pendorong baru bagi perekonomian serta mendukung visi Nusantara sebagai “Kota Dunia untuk Semua”. Dalam waktu dekat, Bandar Udara Internasional Nusantara juga akan beroperasi sebagai bandara komersial.

Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, menyambut baik rencana tersebut dan menekankan pentingnya pengembangan konektivitas regional. Dia menjelaskan bahwa operasional Bandara Nusantara akan memudahkan mobilitas, baik melalui udara maupun jalur kereta api yang sedang direncanakan.

Selain transportasi, diskusi juga mencakup potensi kerja sama di bidang kesehatan. Sarawak yang memiliki fasilitas kesehatan yang canggih membuka peluang kolaborasi dengan rumah sakit di Nusantara, terutama dalam riset medis. Dalam bidang kebudayaan, kedua belah pihak melihat kesempatan untuk mengembangkan program budaya bersama, termasuk kompetisi dan pertukaran budaya.

Menteri Pengangkutan Sarawak, YB Dato Sri Lee Kim Shin, menegaskan bahwa pembangunan Nusantara adalah peluang signifikan bagi kawasan Borneo dan seluruh dunia. Keterlibatan dan kolaborasi internasional yang semakin luas menunjukkan bahwa Nusantara berada di jalur yang tepat untuk menjadi pusat pertumbuhan global yang berdaya saing tinggi.